Cari di Blog Ini

Sabtu, 18 Februari 2012

proteksi BB menggunakan Blackberry Protect

Setelah coba2 mengaktifkan Blackberry Protect pada perangkat BB, saya dapat mengetahui :
  • lokasi keberadaan BB
  • membunyikan alarm/suara di BB
  • mengirim pesan ke BB
  • mengunci BB
  • menghapus isi BB
  • dll
Daftarkan BB Anda melalui sub menu Applications


Masukkan Blackberry ID username dan password, lalu akan muncul menu sbb :


Lakukan Back Up pertama kali dengan meng-klik menu seperti ini



Setelah mendaftar melalui BB, maka kita bisa login ke http://protect.blackberry.com

masukkan Blackberry ID username dan password
Setelah berhasil login, kita dapat mengetahui :
LOKASI BB


Membunyikan Alarm atau mengirim pesan ke BB

Suara alarm yang dihasilkan keras sekali, bahkan saat status speakernya silent tetap berbunyi.
Message yang masuk ke BB berupa kotak berwarna merah beserta pesan yang dibuat di website





Memblokir atau menghapus isi Blackberry  --> gak berani coba :)

Jumat, 10 Februari 2012

programming PC port : difference between serial and parallel port

When I want to use ports in PC for controlling devices and reading sensor's status, there are so many options.
As a new programmer, I choose standard and old type ports like serial and parallel port.

OK, lets see the difference of those ports in programming using Visual Basic.

SERIAL PORT
Visual Basic can directly read and write Serial Port, we can write the code easily without any additional library.

Here are the VB 2008 codes for serial port:
  • SerialPort1.CDHolding
  • SerialPort1.DsrHolding
  • SerialPort1.RtsEnable
the status True if there is positive current signal get into these pins
the status False if there is negative or zero current  signal get into these pins
  • SerialPort1.DtrEnable
  • SerialPort1.CtsHolding
if enabled, the pins status  is set to True and it will have +5Volts to +15Volts current
if disabled, the pins status is set to False and it will have  -5Volts to -15Volts current 

For example :
connect the Pin 1 (CD) to Pin 4 (DTR)
write the code to Enable DTR
      SerialPort1.DtrEnable=TRUE
      SerialPort1.CDHolding = True
write the code to Disable DTR
      SerialPort1.DtrEnable=FALSE
      SerialPort1.CDHolding = False

PARALLEL PORT


The Parallel Port is divided into 3 groups of pins; Data Port, Status Port, and Control Port.

DATA PORT
How to set the bit value 0 or 1 to Data Ports ?

To send various value to Data Ports, use this method:
bit0 x 2^0 = value for D0
bit1 x 2^1 = value for D1
bit2 x 2^2 = value for D2
bit3 x 2^3 = value for D3
bit4 x 2^4 = value for D4
bit5 x 2^5 = value for D5
bit6 x 2^6 = value for D6
bit7 x 2^7 = value for D7

For example :
to set enable Data Ports 2,4, and 5, we have to calculate as follows :
Port 2 = D1
Port 4 = D3
Port 5 = D4

nilai = ( 0 x 2^0 ) + ( 1 x 2^1 ) + ( 0 x 2^2 ) + ( 1 x 2^3 ) + ( 1 x 2^4 ) + ( 0 x 2^5 ) + ( 0 x 2^6 ) + ( 0 x 2^7 )

The value of nilai is = 0 + 2 + 0 + 8 + 16 + 0 + 0 + 0 = 26

STATUS PORT and CONTROL PORT
To read the Status Port, we have to know that the Status and Control Ports value is not logical, but numbers, and the numbers vary depends on variations of active ports.
After doing some experiment, i have the numbers for Status Port as follows :
Note : $ sign is separator between numbers


  • S6 = "$63$191$31$47$55$159$175$183$15$23$39$143$151$167$7$135$"
  • S7 = "$191$255$223$239$247$159$175$183$207$215$231$143$151$167$199$135$"
  • S5 = "$31$223$95$79$87$159$15$23$207$215$71$143$151$7$199$135$"
  • S4 = "$47$239$79$111$103$175$15$39$207$231$71$143$167$7$199$135$"
  • S3 = "$55$247$87$103$119$183$23$39$215$231$71$151$167$7$199$135$"
and for Control Ports as follows:
  • C0 = "$205$207$201$203$"
  • C1 = "$206$207$202$203$"
  • C2 = "$200$201$202$203$"
The values only valid for on board LPT ports, not for additional port, like PCI to LPT port.
PCI to LPT ports only have Data Ports and Status Ports, I don't know why.
Here is the Status value for not onboard LPT port :
  • S6 = "$56$184$24$40$48$152$168$176$8$16$32$136$144$160$0$128$"
  • S7 = "$184$248$216$232$240$152$168$176$200$208$224$136$144$160$192$128$"
  • S5 = "$24$216$88$72$80$152$08$16$200$208$64$136$144$7$192$128$"
  • S4 = "$40$232$72$104$096$168$08$32$200$224$64$136$160$0$192$128$"
  • S3 = "$48$240$80$096$112$176$16$32$208$224$64$144$160$0$192$128$"


(I will attach the sample sooner)

Jumat, 03 Februari 2012

menyimpan informasi penting dari BB

Supaya tidak mengalami kesulitan dalam melakukan setting di suatu hari kelak, beberapa informasi mengenai setting BB perlu dicatat, seperti :


Blackberry Webclient username dan password
biasanya setting ini dilakukan dengan menggunakan PC yang terhubung ke internet.
alamat aksesnya tergantung dari nama providernya, misal :
indosat.blackberry.com
telkomsel.blackberry.com
xl.blackberry.com
dll


Blackberry ID username dan password 
setting ini dilakukan di perangkat BB nya
biasanya username berupa alamat email


atau melalui website Blackberry ID


 
Blackberry App World
untuk mengakses menu App World
biasanya username berupa alamat email, atau langsung mengambil informasi dari Blackberry ID username.






Rabu, 01 Februari 2012

memahami kerja relay

Dalam kehidupan sehari-hari, saya sering menemukan rangkaian listrik yang menggunakan relay, seperti di dalam kelistrikan mobil, elektronik, dll.
Untuk itu saya coba memahami fungsi relay, dan yang saya dapatkan adalah sebagai berikut :
Relay biasanya digunakan untuk menghubungkan atau memutus suatu arus listrik melalui suatu mekanisme tertentu, biasanya dengan memberi tegangan atau memutus tegangan pada kaki pengendali.

Dalam gambar di bawah ini dapat diketahui bahwa :
85 adalah kaki pengendali relay kutub negatif
86 adalah kaki pengendali relay kutub positif
87 adalah kaki penerima arus dari kaki 30
30 sumber arus yang dikendalikan oleh relay

Bila kaki 86 diberikan tegangan, maka koil pada relay akan menarik batang besi yang mengakibatkan arus dari kaki 30 berjalan ke arah kaki 87.

Sedangkan pada gambar di bawah ini dapat diketahui bahwa :
85 adalah kaki pengendali relay kutub negatif
86 adalah kaki pengendali relay kutub positif
87 dan 87A adalah kaki penerima arus dari kaki 30
30 sumber arus yang dikendalikan oleh relay

Bila kaki 86 tidak diberikan tegangan, maka koil pada relay tidak menarik batang besi yang mengakibatkan arus dari kaki 30 berjalan ke arah kaki 87A.
Bila kaki 86 diberikan tegangan, maka koil pada relay akan menarik batang besi yang mengakibatkan arus dari kaki 30 berjalan ke arah kaki 87.

Dari Kondisi di atas, ada istilah yang umum digunakan adalah :

Normally Open : status relay terbuka (tidak terhubung) saat tidak ada arus pada kaki pengendali relay
Normally Close : status relay tertutup (terhubung) saat tidak  ada arus pada kaki pengendali relay
COMmon : kaki relay yang menjadi pasangan dari kaki Normally Open atau Normally Close, tergantung dari status arus yang melalui kaki-kaki pengendali relay tersebut.

Dalam 1 relay bisa saja terdiri dari lebih dari 1 set NC-NO-COM, seperti pada relay MY2N dari Omron yang mempunyai 2 set NC-NO-COM

Dengan demikian, dapat dipahami bahwa akibat dari arus yang berjalan dari kaki pengendali maka akan bisa mengendalikan 2 peralatan yang berbeda.